Siapkan ban dalam dan ban luar yang baru dibeli. jangan lupa untuk memeriksa apakah ukuran ban an spesifikasi lainnya sudah sesuai.
Siapkan juga ban bagain dalam sepeda, pompa sedikit utnuk memeriksa apakah ada kebocoran atau tidak. Jika sempat kita bisa memeriksanya dalam ember yang berisi air. Ban yang bocor akan mengeluarkan gelembung udara.
Siap siap peralatan untuk mencopot ban luar dan band alam sepeda. Perhatikan bagian standard sepeda, rantai dan rem sepeda. Copot dahulu bagian yang menghalangi roda sepeda. Jangan lupa utnuk mengingat ingat urutan membongkar sepeda. Letakkan bagian serup dan komponen lain di tempat yang aman.
Mencopot standard sepeda
Mencopot penutup rantai sepeda bagian depan
Copot ban sepeda dari poros
Roda sepeda berhasil dicopot
Copot ban luar dan keluarkan bagian ban dalam sepeda. Sebaikya menggunakan alat cukil ban sepeda yang terdapat di toko sepeda. Alat tersebut berbentuk seperti ini:
Gambar dari : http://alhakim.info/2014/09/03/ganti-ban-sepeda-sendiri/ |
Tapi jika tidak ada, kita dapat menggunakan obeng. Gunakan obeng perlahan lahan agar tidak merusak ban sepeda.
Pasang ban dalam baru yang telah dipompa sedikit udara. Jangan lupa utnuk mencocokan pentil sepeda ke ban dalam yang akan dipasang. Setelah ban dalam dipasang, kita dapat memasang ban bagian luar.
Masukkan ban bagian luar sedikit demi sedikit.
Pasang kembali ban ke dalam poros sepeda.
Pompa kembali ban yang telah dipasang. Periksa apakah ban yang terpasang pada poros sudah dapat berputar dengan baik dan tidak tersendat sendat. Jika sudah, pompa kembali ban sepeda.
Pasang rantai sepeda bagian belakang. Periksa jangan ada rantai yang terbelit atau tersangkut.
Pasang rantai bagian depan dengan menggunakan obeng jika perlu.
Periksa apakah rantai sudah terpasang dengan baik.
Pasang kembali standard sepeda
Sepeda mini siap dipakai kembali.
Postingan lain tentang sepeda:
https://anak-kesayangan.blogspot.com/2020/11/belajar-naik-sepeda.html
https://anak-kesayangan.blogspot.com/2018/09/memperbaiki-rem-sepeda-bagian-depan.html
https://anak-kesayangan.blogspot.com/2015/05/cara-mengganti-ban-belakang-sepeda-mini.html
Nice info nanti kalau anak saya punya sepeda dipraktikkan deh
BalasHapusSederhana tapi rumit. Itulah yang saya lihat saat bapak ataupun tukang tambal ben mengganti ban. Melihat gambar dan membaca stepnya sepertinya mudah tapi entah kalau diparaktikkan hehehe
BalasHapusini kayaknya saya harus praktek berkali-kali deh biar bisa ganti ban sepeda. selama ini apa-apa cuman pakai doang, sepeda bersuara aja belakangnya udah bingung ga tahu harus diapain, eh dibawa ke bengkel cuman dikasih oli padahal kurang oli hehheeh
BalasHapusSebenernya kalau mau dipelajari, kita bisa sendiri kok ya mba mengganti ban sepeda. Nah masalah dalam diri saya ini adalah rasa malas kalau mempelajari sesuatu. Hehehe
BalasHapusWah kalau bisa memperbaiki sendiri enak ya mbak. Jadi gak perlu ke bengkel lagi. Apalagi sepeda anak itu biasanya sering rusak soalnya sering dipakai buat bermain. Kalau diperbaiki sendiri bisa lebih irit ya..
BalasHapusWah keren, Mbak yang menggantinya sendiri? Saya mungkin bakal menyerah tapi sudah ada panduan seperti dalam tulisan ini, gak boleh menyerah ya hehe.
BalasHapusInfonya menarik nih kak, makasih banyak, di rumah ada sepeda udah rusak mau bawa ke bengkel jauh sekali mau benerin sendiri masih bingung
BalasHapusNoted mbak. Ini tipsnya jarang banget ditulis padahal kadang kita butuhkan apalagi kalau tidak ada laki-laki dewasa yang bisa menolong.
BalasHapusWah, menarik nih. Selama ini nggak pernah mengutak-atik sepeda atau kendaraan lainnya di rumah. Kalau tahu caranya, punya peralatannya, dan berani mencoba, pasti bisa ya melakukannya sendiri di rumah. Yah, meskipun di awal mungkin membutuhkan waktu lama banget atau hasilnya belum seperti yang diharapkan, hihihi ...
BalasHapuslagi nyari obeng nih kebetulan
BalasHapusYuk coba ganti ban sendiri
Hapus